Topik 2: Ada apa ya di masa PAUD David Triatna Dulu???
Kamu bertanya cil ada apa dimasa PAUD nya David Triatna dulu? Oke cil tak
ceritakan sekarang, ketika berbicara masa kecil David tentunya sangat
penuh dengan tantangan, terutama dalam hal membaca, menulis, dan berhitung. David ketika PAUD mengalami kesulitan yang
cukup besar dalam mengikuti pelajaran di sekolah. Pada saat itu ketika PAUD kakak-kakaknya sudah bisa membaca,
menulis, dan berhitung sederhana sebelum memasuki SD sehingga dibanding-bandingkan. Maka dari itu bapak dan ibuk memiliki standar juga target
bahwa seharusnya David juga sudah bisa. Apalagi ibuk saya merupakan sosok yang sangat peduli
dengan pendidikan anak-anaknya,
bagi Ibu pendidikan itu nomor satu. Ibu selalu berusaha mencari cara agar David bisa belajar dengan baik. Setelah
melihat kesulitan yang dialami David, ibu memutuskan untuk mencari guru privat
yang bisa membantu putranya yang
paling tampan.
Les privat yang dilakukan sudah sampai satu setengah bulan dengan guru yang pertama. Namun pelajaran les privat
pertama David dengan guru
pertama
tidak terlalu berhasil karena David
rasa gurunya tidak ramah. Seperti ketika didepan ibu dia sangat ramah ketika sama David
malah cenderung galak dan ketika mengajar hanya menyediakan semacam
buku-buku Calistung. Maka dari itu David masih kesulitan memahami Calistung bahkan sesudah les dites ibuknya tetap sama
saja tidak ada perubahan yang berarti. Namun ibunya tidak
pernah menyerah bagaimanapun David harus
bisa seperti kakak-kakaknya. Kemudian ibu selalu mencari cara untuk
membantu David agar bisa Calistung,
mulai dari tanya-tanya ke tetangga tentang guru les yang hebat lalu juga berdiskusi
dengan bapak saya. Karena dirasa les dengan guru pertama tidak ada gunanya maka dihentikan.
Ternyata beberapa minggu kemudian ibu mengikuti saran tetangga untuk mencari
guru
yang memiliki pendekatan belajar berbeda dari yang sebelumnya. Walaupun sebenarnya membayarnya lebih mahal 2 kali
lipat dari pada guru les pertama.
Nah yang David rasakan saat itu guru ini mampu memadukan metode pembelajaran visual
dengan cerita-cerita menarik
saat belajar Calistung. David menjadi semakin bersemangat sekali sebab kini dapat memahami
konsep-konsep Calistung tersebut
melalui video, gambar, dan cerita yang menarik. Dengan kerja
keras bimbingan guru
yang penuh perhatian sangat ramah juga
mampu memberikan semangat belajar bagi David yang tadinya susah memahami,
sekarang David mulai menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Dia
mulai menikmati bahkan senang sekali
ketika belajar,
bahkan kecerdasan maupun kemampuan berbahasanya terus
meningkat. Ia juga sudah bisa mengembangkan
bakat seninya dalam menggambar yang
juga diajarkan oleh guru tersebut. Jadi Ibu David sangat bangga karena anaknya
sudah bisa Calistung. Nah, sebenarnya Calistung tidak susah tetapi bagi David menjadi
hal yang sangat menakutkan dan tidak bersemangat ketika dengan guru yang pertama.
Jadi untuk pendidikan yang berkualitas tidak masalah apakah itu harganya mahal
atau murah, tetapi kualitas dan cara mengajar guru tersebut sangat berpengaruh
pada semangat maupun minat anak seperti David Triatna.
Kisah David ini dapat dijadikan contoh nyata bahwa dengan
tekad dan dukungan yang tepat, seorang
anak sangat bisa mengatasi hambatan belajar dan mencapai sebuah kesuksesan. David Triatna menjadi unggul dalam hal Calistung dan memiliki semangat
belajar yang tinggi pada saat masa kecil PAUDnya, dan dia
bercita-cita menjadi seorang guru
paud/dosen paud dan pendidik yang unggul di masa depan, untuk membantu anak-anak lain yang
menghadapi kesulitan serupa dalam belajar. Tapi kamu mau gak tak ceritakan kesulitan masa paudku yang lebih seru?
Bersambung...
Bagaimana cil sudah puas belum dengan cerita pengalaman David ketika masa
kecil! Terus pantengin ya blog Dunia Bocil ini dipastikan selalu ada hal
yang menarik dan kejutan tak terduga atau masih kurang cerita masa kecilnya? Mimin
Dunia Bocil masih banyak cerita sebenarnya tentang masa paud, atau mau tak
ceritakan saja masa smp/masa sma/masa
s1/masa sekarang yang lagI s2? Comment dibawah ya cil, Commentmu itu adalah semangatku
hehe bercandhaa 😆
sebuah catatan penting bahwa terlebih dahulu mengetahui gaya belajar anak, sepertinya david lebih suka belajar secara visual ya hehe
BalasHapuskadang orang tua juga kurang tau tentang gaya belajar anaknya kak, jadi dengan guru les yang kedua menjadi terdeteksi gaya belajar yang cocok untuk saya. Semoga semakin banyak orang tua/calon orang tua yang mau belajar parenting
Hapussalut dengan anak tampan ini yang memiliki semangat untuk terus belajar:D
BalasHapusditunggu cerita lainnya kakak..
anak paud semangat/tidak semangat belajarnya tergantung orang dewasa kak terutama apakah orang dewasa mampu memberikan pembelajaran yang menarik atau hanya alakadarnya saja
HapusSemoga cita2 mas David menjadi dosen/guru/pendidik PAUD yang unggul segera terealisasikan. Amiiin 🤲
BalasHapusbismillah mba..kalau sekarang pengen dosen mba
Hapuskira2 apa penyebabnya kok dulu bisa susah sekali calistung
BalasHapusdulu saya kurang suka matematika pas kecil
Hapuscalistung itu belumwajib mas untuk anak paud, tapi kenapa ya kok anak dicap tertinggal apabila temannya sudah ada yang bisa
BalasHapuskarena orang tua memiliki standar tersendiri mba
HapusSudah puas mas David
BalasHapus